GALE COFFEE

Gale coffee ini dimana tempat nongkrong yang paling nyaman, GALE itu ada atinya dan sayang aku lupa, kalau gak salah sih itu diambil dari bahasa jawa, yaaa kalau gak salah sih. Tempatnya cukup menarik dan cafe ini hanya orang lama saja kebanyakan. maksud dari orang lama, Gale berdirinya udah 3 tahun lebih dan yang datang ke cafe Gale ini itu itu saja, sedikit sekali orang baru yang datang tetapi Gale selalu ramai. Gale tempatnya cukup jauh dari keramaian. Jln. Dwikora, 3A, Gobah.

disamping ini foto tanggal 17 januari dimana baru beberapa minggu bekerja. mereka semua teman teman dari yang punya Gale. mereka semua sangat membantu kalau aku dan Iva lagi kesusahan atau stok bahan di Gale habis, mereka mau membantu kami dan menjaga kami di Gale.

Gale ini cafe yang pertama buat aku akan mengenal cukup banyak  tentang kopi, ownernya langsung yang memberikan ilmu ilmunya. kenapa ownernya memberikan ilmunya ke aku? karena aku kerja di Gale caffee ini, ownernya ini bernama Ferly. Jangan salah.. Felirly ini orangnya ganteng, tegas, disiplin, baik, yaaa agak nyebelin. Ferly ini seorang laki laki, lebih tepatnya dia lebih tua dariku, aku dan teman teman yang ada di Gale memanggil dia dengan sebutan bang Fer.

aku kerja di Gale karena mengisi hari liburku, dari pada suntuk atau bosen dirumah mending cari kerjaan kan?? hehehe..  



aku bekerja sebagai Barista di Gale. Barista di Gale hanya ada dua, aku dan Iva. dibawah ini foto aku dan Iva sedang mengecek rasa kopi yang kami berdua buat.

Seru, karena membuat kopi itu gak gampang! aku sendiri berulang ulang kali untuk membuatnya hingga kopi yang aku buat itu sesuai dengan rasa yang seharusnya. tetapi aku belum bisa membuat kopi yang rasanya pas. karena itu sangatlah susah :( Iva saja belum cukup pandai untuk membuat kopi manual itu. kopi manual yang di Gale  ada yang namanya Vietnam Drip dan V60. nah kalau Vietnam Drip itu sedikit memakai susu kental, dan V60 barulah kopi yang gak pakai apa apa, biji kopi yang di hancurkan atau yang sudah dihaluskan dan diracik. kita harus teliti dengan pembuatan kopi yang manual. kopi manual ini bukan seperti kopi kapal api, yang udah jadi bubuk, disaring, kasih gula, airpanas sesuka hati kita, dan lain lain. kopi manual yang ada di Gale ini kita harus menimbang berapa banyak biji kopi yang harus dibuat, air panas harus 100%, biji nya kita sendiri yang halus kan dan ada 2 alat yang Gale gunakan untuk menghancurkan bijinya hingga halus. ada yang mesin grinder dan ada juga alatnya yang menggunakan tenaga tangan yang membuat tangan kita pegal. 

Nama kopi banyak macamnya, dan seingatku itu ada kopi arabika, robusta, liberika. nah yang Gale pakai adalah kopi arabika. kalian pernah coba gak sih rasa kopi yang sebenarnya? kopi yang cafe cafe pakai ini berbeda dengan kopi kapal api. kopinya sangat sangat pahiiit. aku baru pertma kali coba kopi yang sebenarya gimana rasanya dan ternyata sangat gak enak, pahit. bahkan membuat perut ku sakit padahal hanya seteguk dan itu sedikit sekali aku minumnya. emang orang yang benar benar menyukai kopi yang memesan kopi manual itu. ya, kalau gak mau kopi manual itu bisa memesan coklat atau kopi susu, kopi susu melon, kopi susu pisang. yang paling enak menurut aku adalah coklat, karena coklat di Gale gak ada tandingannya.

Itulah cerita kopi dari aku yang baru bisa aku berikan, semoga kalian yang melihat atau membaca cerita ku ini, tidak membosankan ^.^


Komentar

Postingan Populer